SEALAMAT DATANG

SELAMAT DATANG

Jumat, 12 Mei 2017

Coaching, Mentoring, & Counseling

Perbedaan Coaching, Mentoring, Counseling


1. Coaching
             Menurut Gallwey (dalam Yuliawan, 2011), “Coaching adalah proses membuka kunci potensi seseorang untuk memaksimalkan kinerjanya. Ia lebih merupakan proses membantu seseorang belajar alihalih mengajarinya.”


Manfaat coaching :

• Keterlibatan dan kinerja yang lebih baik

• Efektivitas organisasi

• Meningkatkan arah dan fokus

• Meningkatnya pengetahuan diri dan kesadaran diri

• Meningkatkan kemampuan untuk berhubungan dan mempengaruhi orang lain

• Motivasi menjadi lebih kuat

• Peningkatan efektivitas kinerja

• Meningkatnya cara berfikir krtitis

• Lebih percaya diri


2. Mentoring
           Hall dan Duval (dalam Yuliawan, 2011) mentor adalah seseorang yang memiliki otoritas lebih tinggi daripada klien, sebab mereka memang memiliki keahlian dan pengalaman yang tidak dimiliki oleh klien. Sementara coach tidak harus memiliki keahlian dan pengalaman yang lebih tinggi dalam bidang yang digeluti klien, sebab seorang coach adalah ahli dalam memfasilitasi proses belajar. Maka sementara mentor adalah pengajar, coach adalah fasilitator proses belajar bagi klien.


Viator dan scandura (dalam Damajanti,2003) menyatakan bahwa para mentor memberikan tiga fungsi :

1. Suatu fungsi “pelatih”, dimana mentor membimbing bimbingannya tentang bagaimana melanjutkan dan mengembangkan karirnya.
2. Suatu fungsi “dukungan sosial”, dimana mentor bertindak sebagai orang kepercayaan dan teman.
3. Suatu fungsi “teladan atau role model”, dimana bimbingan mempelajari perilaku yang tepat hanya dengan mengamati tingkah laku mentor.


3.  Counseling
             Menurut Sutikno (2007) Counseling adalah pembinaan secara personal dan hubungan yang dekat, lebih cenderung berdampak lebih positif dibandingkan hubungan struktural. Counseling dilakukan terhadap karyawan yang mempunyai masalah pribadi dan berpengaruh terhadap kinerjanya. Counseling membantu seseorang untuk menyadari perilaku dan sikpanya yang menghambat atau menimbulkan masalah.

Teknik-teknik konseling

1. Teknik Rapport
           Merupakan suatu kondisi saling memahami dan mengenal tujuan bersama. Tujuan utama teknik ini adalah untuk menjembatani hubungan antara konselor dengan klien.

2. Perilaku Attending
           Merupakan upaya konselor menghampiri klien yang diwujudkan dalam bentuk perilaku seperti kontak mata, bahasa tubuh, bahasa lisan.

3. Teknik Structuring
          Merupakan proses penetapan batasan oleh konselor tentang hakikat, batas-batas dan tujuan proses konseling pada umumnya.

4. Teknik-teknik konseling verbal
          Segala tanggapan verbal yang diberikan oleh konselor, yang merupakan perwujudan konkret dari maksud pikiran, dan perasaan yang terbentuk dalam batin konselor untuk membantu konseli.

5. Teknik-teknik konseling non verbal
         Menunjuk pada reaksi atau tanggapan yang dibedakan dari berbahasa dengan memakai kata-kata, misalnya ekspresi wajah, gerakan tangan, anggukan kepala, dll.

6. Teknik konseling client-center
         Merupakan corak konseling yang menekankan peranan konseli sendiri dalam proses konseling.







Yuliawan, T. P. (2016). Coaching Psychology: sebuah Pengantar. Buletin Psikologi, 19(2).

Sutikno, Raja Bambang : The Power of Empathy in Leadership Kiat Mengoptimalkan Performa Karyawan Dengan Prinsip Empati Dilengkapi Beberapa Kuesioner, Contoh SOP dan Kiat Membuatnya, PT Gramedia, Jakarta, 2007.

Damajanti, A. (2003). Hubungan antara mentoring dengan ambiguitas peran, konflik peran, kesan ketidakpastian lingkungan, kinerja dan niat pindah di lingkungan auditor yunior (studi kasus pada kantor akuntan publik di indonesia) (Doctoral dissertation, program Pascasarjana Universitas Diponegoro).

Miharja. (2010). Teknik Konseling. Diunduh dari https://www.scribd.com/doc/37922005/Buku-Bahan-Ajar-Teknik-Konseling

28 komentar:

  1. Menjadi lebih paham setelah membaca artikeldi atas, thank yaa..sukses selalu

    BalasHapus
  2. sangat bagus, selama ini yang saya tahu coach adalah pelatih terutama pada olahraga prestasi

    BalasHapus
  3. Trimakasih pemahamannya, sangat membantu

    BalasHapus
  4. Trimakasih pemahamannya, sangat membantu

    BalasHapus
  5. Terima kasih ilmunya sangat membantu

    BalasHapus
  6. terimakasih ilmunya sangat bermanfaat sekali

    BalasHapus
  7. Luar biasa informasi yang telah dipaparkan, membuat saya memiliki bekal hidup dalam tugas selaku coaching pada peserta didik untuk mampu mentrasformasikan pendidikan menuju profil pelajar pancasila.

    BalasHapus
  8. sungguh membangun pemikiran saya untuk materi couching,dan mengetahui kerkaitan apa saja dalam coaching

    BalasHapus
  9. Sangat menginspirasi dan memotivasi saya dalam melakukan coaching

    BalasHapus
  10. sangat membantu, terimakasih banyak

    BalasHapus
  11. terima kasih banyak, akhirnya sy mulai memahami tentang perbedaannya

    BalasHapus
  12. Terima kasih banyak, Sekarang saya lebih paham pengertian yang lebih spesifik.

    BalasHapus
  13. Luar biasa telah terbaca dan mulai memahami

    BalasHapus
  14. trima kasih artikel sangat membantu

    BalasHapus
  15. Sangat bermanfaat untuk dijadikan referensi

    BalasHapus
  16. Terima kasih atas segala informasinya dan ini sangat menarik dan bermanfaat

    BalasHapus
  17. Terima kasih atas segala informasinya dan sanagt bermanfaat

    BalasHapus
  18. Terima kasih, sangat-sangat membantu

    BalasHapus
  19. Detil dan terperinci.
    Terima kasih.

    BalasHapus